YOGYAKARTA (20/12) sekitar pukul 13.00 WIB tim Nusantara Peduli sampai di pelataran SMK 2 Depok Sleman untuk melakukan penyaluran dana beasiswa. Kedatangan tim disambut hangat oleh guru BK yang kemudian dilanjutkan dengan berbincang mengenai perkembangan dan kegiatan David Anggara Saputra selaku penerima manfaat Beasiswa Nusantara Cerdas yang bersekolah di sana. Selain SMK 2 Depok, tim Nusantara Peduli juga menyalurkan beasiswa ke SMP Muhammadiyah 6 Yogyakarta untuk penerima manfaat atas nama Miftkhul Jannah, siswi kelas 8. Di sana tim bertemu dengan guru BK dan wali kelas Jannah.
Berdasar perbincangan dengan pihak sekolah didapat informasi adanya kendala pembelajaran daring yang dialami oleh David. Gawai yang dimilikinya tidak kompatibel dengan tuntutan tugas sekolah sehingga ia harus membeli gawai baru. Tentu bukan hal yang mudah untuk David membeli gawai, untuk itu ia memutuskan untuk bekerja. Pagi hingga siang David bekerja di tempat pencucian motor atau mobil dengan gaji Rp600.000,00 per bulan, sore hingga malamnya ia bekerja di angkringan dengan upah Rp20.000—50.000 per malam. Setelah bekerja David bisa membeli gawai baru dan kembali mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan baik.
Penyaluran kali ini merupakan penyaluran gelombang kedua setelah pendistribusian beasiswa gelombang pertama di tujuh sekolah pada Bulan November lalu. Avrin Nafisa merupakan salah satu penerimanya. Saat ini Nafisa duduk di kelas 8 SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Nusantara Peduli dan para donatur Nusantara Peduli atas beasiswa yang diberikan kepada saya. Dengan beasiswa ini saya bisa meringankan beban orang tua,” tutur Nafisa.
Manajer Nusantara Peduli, Reza Prasetya, mengajak kepada masyarakat untuk bisa bergabung menjadi Orang Tua Asuh (OTA) agar siswa yang kurang mampu bisa bersekolah dan meraih mimpinya.